PURWOKERTO - Bertempat di Gazebo Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah telah dilaksanakan kegiatan hiburan band yang dimainkan oleh pegawai dan warga binaan, Kamis (27/04/2023).
Penampilan band di depan seluruh warga binaan yang lain merupakan salah satu kegiatan baru. Kegiatan ini dicetuskan secara langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra. Beliau mencetuskan ide untuk mengadakan suatu kegiatan yang memiliki narasumber dari warga binaan itu sendiri dan dapat dinikmati oleh seluruh pegawai dan warga binaan yang lain.
"Kegiatan ini bernuansa Panggung Kreasi WBP Lapas Narkotika Purwokerto, kegiatan ini dilaksanakan oleh warga binaan dan untuk warga binaan. Semoga dengan adanya kegiatan ini, bakat-bakat warga binaan yang terpendam dapat saling bermunculan", ujarnya
Irama musik menyatukan rasa kekeluargaan, keakraban dan kehangatan antara Pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Purwokerto.
Kegiatan ini diikuti oleh 9 (sembilan) orang warga binaan dan didampingi secara langsung oleh Kaur. Umum, Untung Septiono dan Staff Registrasi dan Bimkemas, Alfian Bagus Pangestu. Turut hadir juga Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra beserta jajarannya meramaikan kegiatan hiburan band tersebut. Mereka tampak semangat dalam mendendangkan lagu bersama.
Baca juga:
Birokrasi di Era 4.0 Tantang ASN Berkualitas
|
Warga Binaan yang menonton pun antusias dalam menyaksikan hiburan band tersebut.Tidak ada rasa canggung di antara Pegawai dan warga binaan, hal ini sebagai bukti bahwa mereka memiliki ikatan kekeluargaan yang kuat.
Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu contoh kegiatan pembinaan kepribadian dalam hal kesenian bermain musik, sekaligus sebagai hiburan bagi WBP Lapas Narkotika Purwokerto setelah menjalankan 1 bulan penuh ibadah puasa.
"Salah satu contoh kegiatan pembinaan kepribadian adalah bermain alat musik. Hal ini bisa meningkatkan keterampilan seseorang dan juga bisa menjaga tali persaudaraan antara pegawai dan warga binaan. Kegiatan pembinaan berjalan dengan baik, kondisi lapas juga pasti akan tetap aman dan kondusif", tuturnya.
(Humas Elkapur)